Gak adil rasanya kalau kita selalu menjudge negatif sepuntung rokok
padahal kita sendiri belum pernah merasakan dan menjadi penikmat rokok
ibarat kata pepatah ‘dont judge a book by its cover‘.
Seperti yang dikutip
beritaunik.net ternyata banyak fakta menarik yang kita simpulkan sebagai manfaat sebuah rokok, berikut hasilnya:
1. Mendukung program pemerintah dalam menekan (mengurangi) jumlah penduduk. Berikut data-data yg dilansir WHO:
- Setiap Menit, 60 Orang Mati Karena Rokok
- 100 juta kematian tercatat akibat tembakau pada abad ke 20 lalu. Jika
tren ini terus berlanjut, akan ada kenaikan hingga satu miliar kematian
pada abad ini
- Di Indonesia terjadi 1.174 kematian perhari akibat asap rokok.
2. Bisa menjadi batu loncatan untuk karir yang lebih tinggi.
(dari perokok berpotensi jd alkoholic, narkoba, dsb). Peneliti kesehatan
dari Universitas Indonesia, Rita Damayanti berujar rokok adalah pintu
gerbang menuju perilaku yang lebih berisiko. “Rokok adalah batu loncatan
(stepping stone) untuk mengambil risiko yang lebih besar,” tuturnya.
Menurut data penelitian Rita, orang yang pernah merokok akan berisiko 13
kali menenggak alkohol, 7,03 kali berhubungan seks pranikah, dan 1,3
kali kecanduan narkoba.
3. Mempercepat proses kerja birokrasi pemerintah.
Sudah sangat lazim kalo birokrasi di Indonesia terkenal ruwet dan lama.
idiom yg dianut aparat birokrasi adalah: Kalau bisa diperlambat, kenapa
harus dipercepat.
Tapi semua itu akan berubah drastis ketika ada yg namanya: “uang
rokok”. Segala urusan birokrasi seperti bikin KTP, SIM atau ngurus
surat/administrasi di Kantor2 dinas, atau malah ketika ditilang,
prosesnya akan cepat dan mudah bila ada “uang rokok”.
4. Mengurangi (jumlah) orang miskin.
Lebih dar 50% perokok berasal dari kalangan menengah ke bawah. Dan
rata-rata orang miskin membelanjakan lebih dari 25% penghasilannya utk
konsumsi rokok. Jika makin banyak orang miskin yang merokok, maka jumlah
orang miskin makin berkurang.
5. Bisa membentuk PARTAI PEROKOK INDONESIA dan memenangkan PEMILU.
“Sekitar 31,4 persen atau 72,8 juta jiwa penduduk Indonesia adalah
perokok,” ungkap Tjandra Yoga Aditama, dokter ahli paru-paru dari Rumah
Sakit Persahabatan. Bila perokok indonesia bikin partai akan bisa
memenangkan pemilu, karena sekitar 31% penduduk indonesia adalah
perokok. Minimal dapat kursi di DPR.
6. Berbuat amal kebaikan
kalau ada orang yang mau pinjam korek api selagi main game paling tidak
sudah siap / tidak mengecewakan orang yang ingin meminjam.
7. Baik untuk basa-basi / keakraban
Kalau ketemu orang misalnya di Tempat kita main game kita bisa tawarkan rokok. Kalau basa-basinya nawarin uang kan boros.
8. Perokok pasif lebih berbahaya daripada perokok aktif
Maka untuk mengurangi resiko tersebut aktiflah merokok.
9. Menghindarkan dari perbuatan jahat
Karena tidak pernah ditemui orang yang membunuh, mencuri dan berkelahi sambil merokok.
10. Memberikan lapangan kerja bagi buruh rokok, dokter,
pedagang asongan, pembuat asbak, pabrik kemasan dan perusahaan obat
batuk.
11. Bisa menambah suasana pedesaan/nature bagi ruangan ber AC dengan asapnya, sehingga seolah-olah berkabut.
12.Membantu program KB dan mengurangi penyelewengan karena konon katanya merokok bisa menyebabkan IMPOTEN
13. Melatih kesabaran dan menambah semangat pantang menyerah karena bagi pemula merokok itu tidak mudah
Batuk-batuk dan tersedak tapi tetap diteruskan (bagi yang lulus).
14. Menambah kenikmatan
Sore hari minum kopi dan makan pisang goreng sungguh nikmat. Apalagi ditambah merokok!
15. Anti maling
Suara perokok batuk berat di malam hari mujarab untuk mengusir penjahat.
16. Membantu shooting film keji
Rokok digunakan penjahat buat nyundut jagoan yang terikat di kursi.
17. Film jagoan pasti lebih cool bila sambil ngerokok.
18. Membuat awet muda
Karena konon orang yang merokok berat belum sampai tua udah mati duluan
kena kanker paru-paru. Fakta lain, sekitar 30% orang meninggal di dunia
adalah perokok. 70%-nya bukan perokok!
19. Bahan inspirasi dan pendukung membuat Tugas Akhir
Sehingga seharusnya dicantumkan ucapan terima kasih untuk rokok pada kata sambutan.