Dalam partai pembuka Grup D, kedua tim yang kini masuk dalam kategori kuda hitam -well, untuk Prancis paling tidak- jelas menargetkan satu hal: kemenangan.
Hasil positif menghadapi tim yang notabene adalah rival terberat di
dalam grup akan menjadi sebuah modal berharga untuk memastikan diri
lolos ke babak perempat final secepat mungkin.
Prancis akan datang dengan penuh rasa percaya diri. Grafik mereka
terus menanjak menjelang turnamen dimulai. Uji coba yang mereka lakukan
menunjukkan bahwa Les Blues kini adalah sebuah tim muda yang solid dan
sangat berbahaya.
Mengapa Prancis Adalah Salah Satu Kuda Hitam Paling Menjanjikan?
Laurent Blanc mampu menyatukan pemain-pemain mudanya dan beberapa
pemain senior di lapangan untuk membuat sebuah tim yang tajam dan
menyerang. Nama-nama semacam Franck Ribery, Samir Nasri, Karim Benzema,
dan Patrice Evra kini bersatu di bawah bendera Prancis.
Semua hasil positif di babak kualifikasi dan uji coba akan menemukan
ujian sempurna nanti malam: menghadapi Inggris yang, well, medioker dan
sulit ditebak.
Inggris datang dengan kondisi yang bisa dibilang compang-camping.
Mereka sempat kehilangan manajer untuk beberapa saat dan baru menemukan
Roy Hodgson dua pertandingan sebelum turnamen dimulai.
Inggris : Sang Medioker Yang Siap Membuat Kejutan
Dalam ujicoba, Inggris-nya Hodgson menyajikan penampilan yang amat
sangat jauh dari kata impresif. Namun, kemenangan memang tetap berhasil
mereka raih. Tipis memang. 1-0 menjadi warna mencolok The Three Lions.
Masalah sebenarnya ada dalam catatan pemain yang menjadi pilihan
untuk bermain nanti malam. Pemain-pemain andalah Inggris bertumbangan
hanya beberapa saat menjelang turnamen dimulai. Tidak ada Frank Lampard.
Tidak ada Gary Cahill. Tidak ada Gareth Barry. Dan mereka juga masih
kehilangan Wayne Rooney untuk duel melawan Prancis.
Kemungkinan besar, formasi 4-4-2 akan tetap menjadi pilihan. Dengan
menurunkan Ashley Young sebagai second striker sedikit di belakang Andy
Carroll atau Danny Welbeck sebagai striker tunggal. Di lini belakang,
duet John Terry dan Joleon Lescott akan mendapatkan ujian super sulit
dari tajamnya lini tengah dan depan lawan.
Duel kali ini seharusnya berjalan terbuka dan seru. Dengan kedua tim
memiliki naluri menyerang yang cukup tinggi. Namun melihat penampilan
Inggris belakangan, rasanya dominasi serangan akan menjadi milik
Prancis. Dengan Inggris bertahan ketat sambil menanti saat yang tepat
untuk menyerang balik dan mengeksploitasi celah yang muncul di lini
belakang lawan -sesuatu yang sukses mereka lakukan dengan sangat baik
lately.
Siapa lebih unggul? Prancis seharusnya bisa mengambil keuntungan
dengan pincangnya Inggris. Pendulum kemenangan lebih mengarah pada
mereka. Namun, Inggris yang tidak diunggulkan tetap harus diwaspadai.
Kelengahan Prancis akan menjadi makanan empuk bagi mereka.
Enjoy the ride!
Sumber :
supersoccer.co.id
