5 Tips Mudik Aman dan Sehat – Kegiatan mudik turut
menjadi tradisi tahunan setiap kali menjelang hari raya. Meski identik
dengan kemacetan panjang dan rasa lelah, tetap saja perjalanan ini
ditempuh demi dapat berkumpul dengan keluarga.
Agar perjalanan mudik berjalan lancar, fisik juga perlu disiapkan.
Lakukan olahraga untuk melatih tubuh lebih bugar dan tidak cepat lelah.
Selain itu, praktisi kesehatan dan spesialis penyakit dalam, dr. Ari
fahrial Syam dari RSCM- FKUI juga menyarankan Anda untuk membekali tubuh
dengan vitamin guna meningkatkan imunitas.
Hal ini untuk menghindari penyakit-penyakit langganan seperti flu,
batuk, pilek, dan sakit tenggorokan yang disebabkan oleh virus dan
bakteri selama perjalanan.
Selain persiapan tersebut, untuk meminimalkan kelelahan saat mudik, perhatikan beberapa hal berikut:
Istirahat cukup
Bagi Anda yang membawa kendaraan sendiri, persiapkan fisik dengan
istirahat cukup. Bukan hanya itu, mengingat waktu sampai ke tempat
tujuan tak dapat di prediksi, sebaiknya ada beberapa anggota keluarga
yang siap membawa kendaraan secara bergantian.
Manfaatkan tempat istirahat
Manfaatkan tempat istirahat untuk sekadar melonggarkan otot-otot yang
tegang. Anda juga dapat melakukan olahraga kecil gerakan relaksasi,
terutama di bagian kaki, tangan, dan leher. Bila tempat peristirahatan
menyediakan toilet, jangan menunda buang air untuk menghindari infeksi
saluran kemih.
Bekal makanan
Usahakan tidak membeli makanan dan minuman
di pinggir jalan yang terkontaminasi debu dan kotoran. Para pemudik
dianjurkan untuk membekali diri dengan membawa makanan kering. ” Akan
tetapi, kalau tetap ingin membawa bekal makanan basah (nasi dan
lauk-pauk), sebaiknya tak dikonsumsi kurang dari 6-8 jam setelah
pembuatan,” kata dr. Ari.
Sediakan obat
Jangan lupa membawa obat-obatan sederhana, seperti obat anti diare,
sakit kepala, anti alergi, obat mag, dan anti mual dan muntah khususnya
untuk mencegah mabuk perjalanan.
Bagi penderita penyakit tertentu, seperti hipertensi, diabetes, asma, kolesterol tinggi, dan asam urat sertakan juga obat-obatan yang rutin dikonsumsi.
Waktu mudik
Bagi para pemudik yang tetap ingin menjalankan ibadah puasa,
diusahakan agar perjalanan dilakukan usai berbuka atau malam hari.
Selain suhu udara yang lebih dingin, jalur perjalanan juga terasa lebih
lengang.
from : http://www.gosipartisindonesian.com/2013/07/tips-mudik-yang-aman-dan-sehat.html